Jenis Tembaga : Pengertian, Sifat dan Jenis

jenis tembaga

Balaibahasajateng.web.id, Jenis Tembaga : Pengertian, Sifat dan Jenis – Berbincang-bincang mengenai jenis tembaga yang sring dimanfaatkan sebagai konduktor atau pengantar panas dan listrik yang sangat baik.

Tembaga ini sering kita temui dengan bermacam-macam bentuknya sepeti berupa kabel, hingga benuk perabotan rumah tangga.

Nah, dalam pembahasan kali ini kami akan akan mengulas tantang tembaga mulai dari pengertian, sifat, jenis-jenisnya.

Pengertian Tembaga

Apa itu tembaga?

Tembaga adalah salah satu jenis unsur logam yang memiliki bentuk kristal dengan warna yang kemerah-merahan.

Jenis logam ini memiliki nama kimia Cupprum yang dilambangkan dengan Cu.

Tembaga merupakan logam transisi golongan IB yang memiliki nomor atom 29 dan berat 63,55 g/mol.

Tembaga adalah salah satu logam yang sangat penting dalam sejarah pekembangan peradaban dunia. Hasil tambang pertam kali yang ditemukan oleh manusia adalah hasil tambang jenis logam tembaga.

Perlu Anda ketahui bahwa tembaga telah ditemukan sejak 10000 tahun yang lalu.

Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya kalung yang ditemukan di kawasan Irak yang diprediksi dibuat pada masa 9500 sebelum masehi.

Tembaga sangat berperan besar dalam peradaban manusia pada zaman perunggu, pada masa itu kurang lebih 3000 tahun yang lalu. Dimana perunggu dimanfaatkan sebagai berbagai macam bentuk peralatan, senjata, koin, instrumen musik dan bebrapa perhiasan.

Jadi itulah definisi dari pengertian tembaga.

Sifat Tembaga

Adapun sifat dan karakteristik tembaga berikut ini ada 4 sifat tembaga sebagai salah satu unsur-unsur yag memiliki sifat kusus.

Maksud nilai kusus ini temabaga memiliki nilai ekonomis sehingga pemanfaattannya dapat dipertahankan dengan sebaik mungkin.

Tembaga memiliki bebrapa sifat fisika dan kimia yang dapat membedakan dengan unsur kimia yang lain. Nah, berikut ini adalah sifat kimia tembaga.

Unsur Tidak Reaktif

Tembaga termasuk dalam jenis kelompok dalam unsur logam reaktif, logam ini akan beraksi terhadap air dan oksigen meskipun lambat.

Beberapa reaksi yang ditimbulkan antara tembaga dan oksigen di udara kemudian akan membentuk lapisan yang berwarna coklat kehitaman yang merupakan lapisan oksida.

Nah lapisan inilah yang kemudian dapat mencegah terjadinya korosi yang lebih lanjut terhadap tembaga.

Anda juga bisa menemukan tembaga yang berkarbonat disebut verdigris berwarna hijau yang terdapat pada banguna-banguna tua. Meski demikian tembaga ini bisa bereaksi dengan sulfida yang kemudian membentuk tembaga sulfida.

Dapat Beraksi Dengan Oksigen

Sifat tembaga selanjutnya adalah mampu bereaksi dengan oksigen, walaupun sifat dasarnya tembaga tersebut tidak reaktif, namun dengan suhu tertentu tembaga bisa bereaksi dengan oksigen.

Jenis tembaga ini bisa beraksi dengan oksigen pada suhu 300 derajat yang kemudian membentuk CuO yang berwarna hitam-kehitaman.

Namun berbeda dengan suhu yang lebih tinggi yaitu 1000 derajat, maka tembaga akan membentuk oksida Cu2O yang berwarna merah.

Tembaga Panas Bereaksi Dengan Halogen Dan Uap Belerang

Tembaga ketika dalam keadaan panas juga akan beraksi dengan uap belerang serta Halogen. Ketika dapat beraksi dengan belerang, tembaga akan membentuk tembaga sulfida.

Namun berbeda dengan tembaga yang beraksi dengan Halgen, tembaga tersebut akan membentuk Klorida. Sedangkan untuk klor, tembaga akan dapat menghasilkan tembaga II Klorida.

Tembaga Larut Dalam Amonia

Sifat tembaga yang tidak bereaksi dengan Alkali namun bisa larut dan berekasi dengan Amonia.

Dalam hal ini tembaga membutuhkan peran oksigen sehingga nantinya akan membentuk larutan Cu (NH3)4 yang memiliki warna kebiruan. Selain itu, sifat kimia memiliki unsur baik logam dan non logam pasti memiliki sifat fisik.

Berikut ini merupakan tabel tentang sifat fisik tembaga.

Baca juga: Jenis Emas yang cocok untuk Investasi

Sifat Fisik Tembaga

WarnaMerah kecoklatan
KonduktivitasPengahantar panas dan listrik yang baik
StrukturLunak, mudah ditempa dan ulet
Titik leleh1083 ºC
Titik didih2595 ºC
Densitas8,96 g/cm³

Jenis Tembaga

Adapun jenis tembaga yang akan kami sampaikan terbagi mejadi 5, antara lain:

  1. Tembaga Super
  2. Tembaga BC
  3. Tembaga Biasa
  4. Tembaga Bakar
  5. Tembaga Dalung/Dagang

Tembaga Super

Tembaga super atau yan disebut dengan tembaga TS, jenis tembaga ini adalah kalangan kelas 1 yang biasannya dijual dengan harga paling tinggi.

Adapun ciri-ciri tembaga super ini diantaranya memiliki ukuran yang kecil paling minimal sebesar pujuk sapu lidi dan memilki warna seperti baru. Tembaga dengan kualitas yang sangat bagus biasannya tidak berwarna hitam, kotor dan sejenisnya.

Tembaga super biasannya digunakan dalam penghantar listrik yang sangat baik sehingga sering digunakan dalam penghantar liostrik dengan tegangan yang sangat tinggi.

Bare Copper Atau Tembaga BC

Tembaga Bc adalah salah satu jenis tembaga dengan urutan kelas 2 dengan harga yang pastinya di bawah tembaga super kelas 1.

Selisih harga antara tembaga super dan BC ini tidak terlalu jauh yaitu berkisar antara 4-5% dari harga tembaga super.

Ciri-ciri tembaga  ini antara lain memiliki kemiripan dengan ukuran yang hampir sama kecilnya, namun dapat juga dibedakan dari segi warnannya. Diantara warna dari tembaga BC ini yaitu memiliki warna agak kuyu, lebam atau menghitam.

Warna yang kurang bagus ini karena caranya dalam pengambilan langkah pertama dengan cara pembakaran.

Karena didapat dari kabel penghantar listrik, jadi pembakaran kulit tembaga tidak bagus. Selain berbentuk seperti ujung sapu lidi, ada beberapa tembaga jenis BC ini yang memiliki bentuk tebal hingga berbentuk menyerupai pipa atau batang.

Tembaga Biasa

Tembaga biasa yang disingkat dengan TB adalah salah satu jenis tembaga dengan urutan kelas ke 3 dengan harga yang lumayan jauh dari tembaga BC, yang terpaut diantara 10-15% dari tembaga super.

Tembaga ini biasannya dimanfaatkan sebagai lilitan pada dinamo, generator, trafo.

Tidak berpatokan pada ukuran, bahwa tembaga biasa ini berupa tembaga serabut yang memiliki ukuran sebesar rambut.

Adapun ciri-ciri tembaga yang seperti ini antara laintidak kotor dan tidak terdapat abu-abu sisa pembakaran.

Tembaga Bakar

Tembaga bakar memiliki harga dibawah temabaga biasa, apabila dibandingkan dengan tembaga super, tembaga bakar dinilai dengan 10-20% lebih murah dengan harga tembaga super.

Pada dasarnya tembaga ini mirip dengan tembaga biasa. Perbedaanya terletak pada cara memperolehnya yang didapat dengan cara dibakar.

Karena cara memperoleh tembaga ini dengan cara dibakar jadi tampilan dari tembaga ini kurang sempurna karena sisa-sisa pembakaran biasanya masih terdapat di permukaan tembaga.

Sehingga permukaan tembaga cenderung kotor dan membekas abu pembakaran kabel tembaga.

Baca juga: Jenis Jenis Logam Warna dan kegunaan

Tembaga Dalung/Dandang

Tembaga dalung atau dandang adalah salah satu jenis tembaga dengan kelas ke 5.

Apabila dibandingkan dengan tembaga super, harga dari tembaga ini jauh lebih murah apabilan diabndingkan dengan tembaga kelas 1 itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *