Balaibahasajateng.web.id, Globalisasi: Pengertian, Faktor Penyebab, Teori, Ciri dan Dampaknya – Kita semua tentu tidak lagi asing dengan istilah ‘globalisasi’. Globalisasi merupakan sebuah era yang membawa dampak yang sangat besar bagi kehidupan manusia di seluruh dunia. Namun, apakah kita sudah benar-benar memahami pengertian globalisasi?
Teori globalisasi dan modernisasi seringkali dijumpai pada pelajaran sosiologi dan PKN. Secara singkat, era globalisasi adalah era dimana kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan transportasi mendorong kemajuan hidup manusia menjadi tanpa batasan.
Kemajuan ini membawa dampak yang besar bagi banyak bidang di dalam kehidupan manusia seperti sosial, teknologi, politik, ekonomi, informasi, komunikasi, pendidikan, transportasi, bahkan hingga budaya.
Nah, kali ini kita akan membahas apa itu pengertian globalisasi secara lebih detil lagi dan dampaknya serta ciri-ciri globalisasi dan contohnya. Penasaran? Yuk, kita simak dulu penjelasan lebih lanjutnya!
Pengertian Globalisasi
Secara etimologi, kata globalisasi diambil dari Bahasa Inggris yaitu globalize yang berarti universal atau menyeluruh dengan penambahan imbuhan ization di belakang. Oleh karena itu, pengertian globalisasi adalah proses sesuatu yang mendunia.
Secara umum, pengertian globalisasi adalah proses integrase internasional yang terjadi karena adanya pertukaran pandangan dunia, pemikiran, produk, dan berbagai aspek kebudayaan lainnya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia. Dalam arti singkat, globalisasi berarti mendunia.
Pengertian globalisasi juga dapat dikatakan sebagai sebuah kondisi perubahan sosial dimana negara, wilayah, dan masyarakat saling terhubung satu sama lain, baik itu dalam bidang ekonomi, di bidang politik, dan dalam bidang sosial budaya.
Lihat Juga: Pengertian Hukum menurut para ahli
Pengertian Globalisasi Menurut Para Ahli
Beberapa ahli pun turut menyampaikan pendapat mereka tentang pengertian globalisasi. Inilah beberapa pengertian globalisasi menurut para ahli dunia serta menurut para ahli Indonesia:
1. Roland Robertson
Menurut Roland Robertson, pengertian globalisasi adalah pemadatan dunia dan pemerkayaan kesadaran dunia secara keseluruhan.
2. Emanuel Ritcher
Menurut Emanuel Ritcher, pengertian globalisasi adalah jaringan kerja global secara bersamaan dalam menyatukan masyarakat yang sebelumnya terpencar-pencar dan tertutup dalam saling ketergantungan dan adanya persatuan dunia.
3. Bank Dunia (World Bank)
Menurut Bank Dunia, pengertian globalisasi adalah kebebasan dan kemampuan individu dan perusahaan untuk memprakarsai transaksi ekonomi dengan orang-orang dari negara lain.
4. Peter Drucker
Menurut Peter Drucker, pengertian globalisasi adalah sebuah proses yang terjadi sebagai bagian dari zaman transformasi sosial di era modern.
5. A. G. McGrew
Menurut A. G. McGrew, pengertian globalisasi adalah proses dimana berbagai peristiwa, keputusan, dan kegiatan di belahan dunia yang satu dapat membawa konsekuensi penting bagi berbagai individu dan masyarakat di belahan dunia yang lain.
6. Martin Albrow
Menurut Martin Albrow, pengertian globalisasi adalah seluruh proses dimana penduduk dunia akan terhubung dalam sebuah komunitas global dan dunia tunggal.
7. R. Robertson
Menurut R. Robertson, pengertian globalisasi adalah proses mengecilnya dunia dan meningkatnya kesadaran akan dunia sebagai satu kesatuan, kesalingtergantungan, dan kesadaran global akan dunia yang menyatu di abad ke-20.
8. Anthony Giddens
Beliau menjelaskan bahwa definisi globalisasi adalah intensifikasi hubungan masyarakat di seluruh dunia yang mengaitkan seluruh daerah sehingga kejadian lokal dapat terbentuk dari peristiwa yang terjadi bermil-mil jaraknya dan sebaliknya.
9. Malcolm Waters
Menurut Malcolm Waters, definisi globalisasi adalah sebuah proses sosial yang memiliki akibat karena pembatasan geografis pada kondisi sosial budaya sudah tidak atau kurang penting lagi dan tidak menjadi dalam kesadaran orang.
10. John Huckle
Menurut John Huckle, definisi globalisasi adalah suatu proses dengan kejadian, kegiatan, dan keputusan di salah satu belahan dunia yang berubah menjadi suatu konsekuensi yang signifikan untuk seluruh masyarakat di daerah yang jauh sekalipun.
11. Achmad Suparman
Menurut Achmad Suparman, definisi globalisasi adalah suatu proses untuk menjadikan benda atau perilaku sebagai penanda atau ciri-ciri dan setiap individu dalam dunia ini tanpa dibatasi oleh suatu wilayah.
12. Edison A. Jamli
Menurut Edison A. Jamli, definisi globalisasi adalah sebuah proses yang muncul dari sebuah gagasan yang kemudian ditawarkan agar diikuti oleh bangsa lain.
Pada akhirnya, akan tiba pada sebuah titik kesepakatan bersama dan menjadi panutan bersama bagi bangsa-bangsa yang berada di seluruh dunia.
13. Prof. Dr. Mubyarto
Menurut Mubyarto, definisi globalisasi adalah proses menyatunya pasar dunia menjadi satu pasar tunggal dan proses yang menjadikan ekonomi lebih efisien dan lebih sehat menuju kemajuan masyarakat dunia.
14. Ichlasul Amal
Menurut Ichlasul Amal, definisi globalisasi adalah proses munculnya masyarakat global, yaitu suatu dunia yang terintegrasi secara fisik dengan melampaui batas-batas negara, baik ideologis dan lembaga-lembaga politik dunia.
15. Sri Budi Eko Wardani
Menurut Sri Budi Eko Wardani, definisi globalisasi adalah suatu proses dimana hubungan-hubungan atau transaksi ekonomi, politik, dan sosial budaya semakin tak memperhitungkan batas-batas negara dan mengaburkan batas kedaulatan suatu negara.
Lihat Juga: Pengertian Sepak bola
Ciri-Ciri Globalisasi
Berikut merupakan ciri-ciri globalisasi beserta penjelasannya:
1. Adanya perkembangan teknologi
Jika kita melihat ke belakang, kita pun akan menyadari bahwa teknologi sudah jauh berkembang. Seiring dengan berjalannya waktu, semakin banyak penemuan-penemuan baru yang membantu mempermudah kehidupan manusia.
Misalnya, dalam bidang transportasi contohnya adalah terciptanya kendaraan bermesin seperti mobil, motor, bahkan hingga pesawat terbang yang mempermudah perjalanan kita ke luar kota bahkan ke luar negeri.
Dulu, ketika ingin bepergian, orang harus menggunakan transportasi tradisional seperti kereta kuda atau bahkan dengan berjalan kaki. Waktu tempuhnya pun sangat lama. Nah, dengan terciptanya kendaraan bermotor, waktu tempuh menjadi jauh lebih cepat!
2. Perubahan dalam konsep jarak ruang dan waktu
Masih berkaitan erat dengan poin sebelumnya, bahwa globalisasi menyebabkan perkembangan teknologi yang pesat. Nah, perkembangan teknologi pun membawa perubahan dalam konsep jarak ruang dan waktu. Bagaimana caranya tuh?
Seperti yang tadi sudah dijelaskan bahwa kemajuan teknologi dalam bidang transportasi membuat jarak ratusan dan ribuan kilometer dapat ditempuh dengan waktu beberapa jam atau hari saja.
Selain itu, kemajuan teknologi dalam bidang informasi dan telekomunikasi dengan kehadiran internet, televisi, dan ponsel pintar juga mempermudah komunikasi serta penyebaran informasi dalam waktu yang singkat!
3. Adanya saling ketergantungan dalam bidang ekonomi dan perdagangan
Kemajuan teknologi pun juga mempermudah berbagai macam transaksi di berbagai belahan dunia satu dengan yang lainnya. Hal ini pun menyebabkan pertumbuhan perdagangan internasional yang pesat.
Berbagai organisasi dalam bidang ekonomi dan perdagangan seperti World Trade Organization pun bisa mendominasi perdagangan dunia.
4. Adanya peningkatan berita dan interaksi kultural
Berita tentang budaya lain pun dapat mudah menyebar lewat televisi dan juga internet. Kini, kita dapat dengan mudah mengenali dan mempelajari budaya lain dengan membaca berita maupun informasi yang beredar di internet.
Selain itu, kita juga dapat dengan mudah berinteraksi dengan orang di luar kota bahkan luar negeri yang memiliki budaya yang berbeda dengan kita. Hal ini karena globalisasi mempermudah komunikasi.
Kemajuan teknologi pun juga mempermudah pengadaan pertukaran pelajar sebagai kegiatan pelajar atau mahasiswa untuk lebih mengenal budaya lain serta berinteraksi dengan teman-teman di luar negeri.
5. Meningkatnya masalah bersama
Nah, ternyata era globalisasi juga menyebabkan adanya peningkatan masalah bersama lho! Di era globalisasi ini, sebuah masalah yang timbul di dalam sebuah negara dapat menjadi perhatian bersama atau dunia internasional.
Contoh masalah yang bisa menjadi masalah bersama adalah masalah hak asasi manusia, lingkungan hidup, kejahatan, dan perang yang terjadi di suatu negara.
Teori Globalisasi
Inilah beberapa teori globalisasi yang cukup terkenal, terutama dari Cochrane dan Pain serta George Ritzer:
1. Teori globalisasi para globalis
Para globalis percaya bahwa globalisasi merupakan sebuah kenyataan yang memiliki konsekuensi nyata terhadap bagaimana orang dan lembaga di seluruh dunia berjalan.
Mereka pun percaya juga bahwa negara-negara dan kebudayaan lokal akan hilang diterpa kebudayaan dan ekonomi global yang homogen. Meskipun begitu, para globalis tidak memiliki pendapat yang sama tentang konsekuensi proses globalisasi.
Para globalis positif dan optimis menanggapi dengan baik dan menyatakan bahwa globalisasi akan menumbuhkan rasa toleransi di dunia ini serta rasa tanggung jawab yang besar.
Sementara para globalis negatif berpendapat bahwa globalisasi merupakan bentuk penjajahan barat yang memaksa sejumlah bentuk budaya yang homogen dan terlihat benar di permukaan.
2. Teori globalisasi para tradisionalis
Para tradisionalis merupakan mereka yang tidak percaya tentang terjadinya globalisasi. Mereka memiliki pendapat bahwa globalisasi hanya sebuah mitos semata atau sesuatu yang terlalu dibesar-besarkan.
Mereka lebih menganggap kapitalisme sebagai sebuah fenomena internasional yang telah terjadi selama ratusan tahun. Jadi, apa yang tengah kita alami hanyalah merupakan evolusi dari produksi dan perdagangan kapital.
Jadi, mereka lebih menggunakan kata kapitalisme untuk menamakan peristiwa globalisasi ini.
3. Teori globalisasi para transformalis
Para transformalis berada di antara para globalis dan tradisionalis. Mereka setuju bahwa pengaruh globalisasi telah dilebih-lebihkan oleh para globalis, namun mereka juga berpendapat bahwa penyangkalan terhadap konsep globalisasi adalah sangat bodoh,
Para transformalis berpendapat bahwa globalisasi seharusnya dipahami sebagai seperangkat hubungan yang saling berkaitan dengan murni melalui sebuah kekuatan yang sebagian besar tidak terjadi secara langsung.
Mereka mengemukakan bahwa proses ini bisa dibalik terutama ketika hal tersebut negative atau setidaknya dapat dikendalikan.
4. Teori globalisasi lain
Seorang ahli bernama George Ritzer menyampaikan bahwa era globalisasi ini ditandai dengan adanya perkembangan dalam bidang komunikasi seperti telepon dan televisi dan kemudian diakhiri dengan kesadaran masyarakat secara global mengenai hal ini.
Baca Juga: Pengertian Kebudayaan
Faktor Penyebab Globalisasi
Ada beberapa faktor penyebab terjadinya globalisasi. Yuk, kita bahas lebih lanjut penyebab beserta contohnya!
1. Perkembangan teknologi dan informasi
Teknologi informasi dan transportasi memiliki peran yang sangat besar dalam proses globalisasi di dunia. Kemajuan teknologi membuat kegiatan transaksi jual beli antar negara semakin mudah.
Salah satu contohnya adalah dengan kehadiran e-commerce yang memanfaatkan kehadiran internet membuat kita bisa membeli barang dari negara lain dengan mudah dan pembayaran bisa dilakukan lewat internet atau mobile banking.
2. Banyaknya kerjasama internasional
Faktor penyebab globalisasi yang kedua adalah maraknya kerjasama internasional yang terjadi. Kemajuan teknologi pun memicu kemajuan di bidang ekonomi karena transaksi jual beli lebih mudah dilakukan.
Nah, melalui sektor ekonomi ini juga yang membuat banyaknya produk dari luar negeri dengan mudah masuk ke dalam negeri dan juga produk dalam negeri lebih mudah diekspor ke luar negeri.
3. Kemudahan transportasi
Faktor selanjutnya adalah kemajuan dalam bidang transportasi yang menyebabkan kemudahan masyarakat dalam bepergian maupun mengirimkan barang meskipun terpisah jarak yang sangat jauh.
4. Ekonomi terbuka
Globalisasi juga terjadi karena negara-negara di dunia mulai terbuka dalam bidang ekonomi. Hal ini memicu terjadinya berbagai perdagangan global yang menyebabkan berbagai macam produk saling bertukar tempat dari satu tempat ke tempat lainnya.
Produk-produk yang beredar itu pun tentu juga mengandung budaya dan unsur dari negara lain yang dapat memengaruhi budaya di dalam negara sendiri. Kemudian, era globalisasi ini juga terdorong karena pasar uang sudah sangat mendunia.
Mendunianya pasar uang menjadikan transaksi keuangan di dalam suatu negara pun menjadi lebih besar.
5. Unsur budaya
Globalisasi juga terjadi ketika negara tersebut dapat menerima unsur budaya dari negara lain. Hal ini tentunya menyebabkan kegiatan ekonomi dan keuangan bisa berjalan sesuai dengan target yang ditentukan.
Dampak Globalisasi
Era globalisasi pun membawa berbagai dampak ke dalam berbagai bidang di dunia ini yang meliputi:
1. Dampak positif
Globalisasi menimbulkan dampak positif dari berbagai bidang. Beberapa dampak positif dari globalisasi adalah:
- Kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat
- Kemudahan dalam mendapatkan ilmu pengetahuan serta keperluan dan kebutuhan pribadi
- Mempercepat penyebaran informasi ke seluruh dunia serta kemudahan berkomunikasi dengan orang lain di seluruh dunia
- Meningkatkan sikap toleran dari masyarakat dunia
- Meningkatkan hubungan internasional antar negara dan juga dalam sektor ekonomi
- Meningkatkan kemudahan bertransaksi secara online dari dalam negeri hingga ke luar negeri
Baca lengkapnya: Dampak Positif Globalisasi
2. Dampak negatif
Namun, globalisasi juga memberikan dampak negatif, antara lain:
- Peningkatan potensi terjadinya kriminalitas akibat meniru peristiwa dari negara lain
- Paham-paham yang tidak sesuai dengan ideologi negara bisa lebih cepat masuk dan menimbulkan konflik di masyarakat
- Peningkatan jiwa konsumtif masyarakat yang mengurangi produktivitas dan kreativitas karena meniru tren luar negeri
- Pengikisan budaya lokal karena masyarakat yang meniru budaya luar
- Informasi yang tidak akurat dan menyesatkan lebih cepat tersebar dan meresahkan masyarakat bahkan memicu masyarakat berpikiran sempit
- Tumbuhnya jiwa individualis dan egois masyarakat serta kesenjangan sosial
3. Bidang politik
Dampak positif globalisasi dalam bidang politik adalah masyarakat akan lebih terbuka dengan pemikiran politik dari berbagai negara dan negara juga akan lebih terbuka dengan sistem tata negara dari negara lain.
Dampak negatif globalisasi untuk politik adalah membuat banyak orang haus akan kekuasaan.
4. Bidang ekonomi
Dampak globalisasi dalam bidang ekonomi adalah mempermudah pemenuhan barang kepada masyarakat dan kemudahan ekspor dan impor.
Pelajari Juga: Dampak Negatif Globalisasi di Segala Bidang
Globalisasi merupakan fenomena yang membawa dampak positif dan negatif untuk berbagai bidang seperti sosial, politik, teknologi, ekonomi, dan sosial budaya. Banyak pengertian globalisasi yang harus kita mengerti.
Penutup
Dalam era globalisasi yang semakin pesat, masyarakat dunia harus menghadapi berbagai tantangan yang kompleks dan saling terkait. Kemajuan teknologi, perdagangan internasional, dan mobilitas manusia telah mempercepat interaksi antarnegara dan mengubah cara kita berkomunikasi, bekerja, dan hidup. Namun, globalisasi juga membawa dampak negatif, seperti kesenjangan ekonomi dan sosial yang semakin membesar, hilangnya keanekaragaman budaya, dan ancaman terhadap lingkungan hidup.
Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan bagaimana globalisasi dapat memperkuat keuntungan bersama dan mengurangi ketidakadilan global. Meningkatkan kerja sama internasional, mempromosikan perdagangan yang adil dan berkelanjutan, serta memperkuat perlindungan hak asasi manusia dan lingkungan hidup adalah langkah-langkah penting yang harus diambil oleh para pemangku kepentingan, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Pada akhirnya, globalisasi dapat memberikan banyak manfaat jika kita mengambil pendekatan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Kita harus memastikan bahwa globalisasi melayani kepentingan banyak orang, tidak hanya segelintir elit atau korporasi multinasional. Dengan cara ini, kita dapat membangun dunia yang lebih adil, berkelanjutan, dan harmonis.