JATENG.WEB.ID, Apa itu Wacana? Jenis, Bentuk, Dan Contoh – Kali ini kita akan membahas mengenai jenis, bentuk, serta contoh wacana. Untuk lebih lanjutnya mari kita simak pengertian daripada wacana itu sendiri.
Wacana adalah salah satu bentuk komunikasi yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Wacana dapat berupa percakapan, pidato, artikel, novel, atau bentuk komunikasi lainnya. Namun, banyak orang yang belum mengetahui secara jelas apa itu wacana dan bagaimana cara menganalisisnya. Tujuan artikel ini adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas tentang pengertian, jenis-jenis, fungsi, ciri-ciri, serta analisis wacana. Melalui artikel ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan yang lebih baik tentang wacana dan cara menganalisisnya.
Pengertian Wacana
Wacana adalah sebuah deretan kalimat yang saling berkaitan satu sama lain dan menghubungkan proposisi yang satu dengan yang lainnya di dalam satuan makna yang semantis antar bagian di dalam suatu bangun bahasa. Wacana juga adalah kesatuan bahasa yang lengkap dan sangat utuh karena setiap bagian dari wacana saling berkaitan.
Baca juga: Hipotesis (Pengertian, jenis dan Fungsinya)
Adapun pengertian wacana menurut James Deese, wacana merupakan seperangkat proposisi yang saling berhubungan satu sama lain untuk menghasilkan rasa yang kepaduan atau rasa kohesi untuk si penyimak atau pembaca, kepaduan dan kohesi akan muncul dari isi wacana itu sendiri.
Sedangkan menurut Fatimah djajasudarma sudarma, wacana adalah deretan kalimat yang saling berhubungan, dapat menghubungkan proposisi yang satu dengan yang lain, membentuk suatu kesatuan yang lain.
Wacana memiliki beberapa fungsi, diantaranya: fungsi informatif, fungsi persuasif, fungsi aesthetic, dan fungsi kritik. Fungsi informatif adalah fungsi yang digunakan untuk memberikan informasi atau pengetahuan. Fungsi persuasif adalah fungsi yang digunakan untuk meyakinkan atau mempengaruhi pendapat orang lain. Fungsi aesthetic adalah fungsi yang digunakan untuk menghibur atau menyenangkan. Fungsi kritik adalah fungsi yang digunakan untuk mengevaluasi atau menilai suatu hal.
Jenis – Jenis Wacana
- Narasi
Merupakan sebuah rangkaian cerita yang didasarkan pada urutan sebuah peristiwa atau kejadian. narasi sendiri bisa berbentuk narasi imajinatif seseorang dan narasi ekspositoris, adapun unsur-unsur dari narasi adalah tokoh, alur, konflik, kejadian, dan latar serta waktu.
- Eksposisi
Jadi eksposisi adalah sebuah karangan yang menjelaskan dan menerangkan an karangan dengan detail atau terperinci, yang tujuannya adalah untuk memberikan sebuah informasi atau untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan bagi pembaca. Karangan eksposisi sendiri biasa digunakan seperti karya ilmiah, simposium, artikel, dan makalah. (baca : pengertian makalah)
- Argumentasi
Argumentasi adalah karangan yang berisi tentang penilaian atau pendapat seseorang yang mana disertai dengan bukti serta alasan untuk pernyataan tersebut agar bisa diterima secara logis.
- Deskripsi
Merupakan karangan untuk menggambarkan sebuah objek dari sebuah hasil pengamatan, perasaan, atau bisa juga dari pengalaman dari penulis.
- Kohesi
Merupakan hubungan antar kalimat dan paragraf, yang dapat menyebabkan kalimat serta paragraf tersebut menjadi satu kesatuan yang padu, sehingga menjadikan sebuah wacana yang utuh.
- Koherensi
Merupakan keterkaitan antara kalimat yang sistematis, dan keterkaitan tersebut dapat mengakibatkan kalimat menjadi terpadu.
Baca Juga: Metode Penulisan Makalah
Contoh Dari Wacana
Berikut ini beberapa contoh pendapat atau pertanyaan yang berkaitan dengan wacana:
- Contoh Wacana Pendek
Terima kasih! Sudah mematikan lampu.
- Contoh wacana panjang
Dijual. Butuh uang tunai segera. Sebuah rumah, luas tanah 30 x 35 M2. Tidak melalui perantara. Minat hubungi segera nomor berikut.
- Contoh lainnya
Ibukota kembali terkena banjir. Banyak sekali orang yang susah dan jatuh sakit.
Baca juga: Jenis Pisces (Ikan) Lengkap dengan Contohnya
Penutup
Kesimpulan dari artikel ini adalah bahwa wacana adalah suatu deretan kalimat yang saling berkaitan satu sama lain dan menghubungkan proposisi yang satu dengan yang lainnya di dalam satuan makna yang semantis antar bagian di dalam suatu bangun bahasa.
Nah itu saja untuk artikel kali ini semoga dapat membantu, bagaimana perasaan kalian setelah membaca wacana tersebut?
Saran dari artikel ini adalah untuk lebih memahami dan mengenal wacana, agar dapat lebih mudah dalam menganalisis wacana. Sehingga dapat memahami makna yang sebenarnya dari wacana yang disampaikan.
Jangan lupa share agar semakin banyak orang yang tahu, terima kasih.
