Sejarah Ilmu Geografi

Sejarah Ilmu Geografi

Sejarah ilmu geografi tidak lepas dengan kehidupan manusia yang ikut serta didalamnya. Oleh karena itu kita juga perlu menguasai ilmu sejarah untuk bisa menggali lebih dalam mengenai geografi.

Dalam artikel sebelumnya membahas mengenai konsep geografi , kini kami akan membahas mengenai sejarah perkembangan ilmu geografi secara lengkap.

Simak yuk pembahasan berikut ini.

Mengenal Sejarah Geografi

Pada masa lalu, dengan ilmu geografi manusia bisa menggambarkan berbagai tempat dan bentuk permukaan bumi. Bumi sebagai hasil dari penjelajahan penjuru dunia yang dikenal dengan aliran Logografi.

Manusia dapat hidup dengan mengandalkan dan memanfaatkan potensi serta keadaan alam disekitarnya yang diolah menjadi bahan untuk penelitian demi memenuhi kebutuhan hidup. Namun keadaan alam yang terkadang juga kurang mendukung sehingga bisa membatasi usaha manusia.

Sehingga manusia memperlukan sebuah ilmu untuk mengkaji dalam mempelajari hubungan antara lingkungan manusia dan lingungan sekitar.

Sifat manusia yang cenderung selalu ingin memenuhi kebutuhan menyebabkan adanya interaksi antara manusia dengan keadaan ligkungan. Interaksi yang dilakukan ini untuk memenuhi kebutuhan hidup dari bahan-bahan yang disediakan oleh alam. Misalnya seperti:

  • Air sebagai penambah asupan mineral, membersihkan diri.
  • Api untuk memasak.
  • Udara untuk bernafas
  • Lahan sebagai sarana berlangsungnya kehidupan.

Apabila dalam pendekatan suatu kondisi wilayah ini yang kurang, dalam memenuhi kebutuhan menusia dikala itu. Maka manusia akan melakukan perjalanan demi mencari tempat yang cocok dan bisa memopang kebutuhan hidupnya dengan memanfaatkan keadaan alam sekitar.

Perjalanan inilah yang membuat interaksi antara manusia dengan kondisi lingkungan yang terus meluas dan menambah ilmu pengetahuan.

Nah, Pengalaman dan ilmu pengetahuan inilah yang dicatat dan kita sebut dengan nama ilmu geographika, yang memiliki makna tulisan atau arti deskripsi tentang bumi.

Erathosthenes adalah tokoh yang memperkenalkan ilmu geo graphika sekaligus orang pertama yang berhasil menghitung bentuk permukaan bumi secara matematis.

Dimulainya Ilmu Pengetahuan Geografi

Jadi kapan, dimulainya sejarah geografi?

Sejarah geografi dimulai sejak adanya interaksi antara kondisi alam dengan manusia yang terus dimanfaatkan oleh manusia. Inilah awal dari perkembangan ilmu pengetahuan geografi saat ini.

Pada awalnya materi tentang geografi hanya membahas mengenai gambaran umum mengenai fakta-fakta yang mengkaji tentang bentuk permukaan bumi.

Pada abad ke-18 ketika masa geografi klasik, ilmu pengetahuan geografis hanya mengkaji dan mengumpulkan informasi tentang lingkungan geografi. Misalnya seperti keadaan politik,industri dan yang paling utama adalah iklim.

Pada pertengahan abad ke-19, sejarah geografi terus mengalami perkembangan yang dilihat dari segi keilmuannya. Dalam pembahan awal hanya mendeskripsiskan, kemudian berkembang dengan lebih spesifik lagi yaitu menggambarkan dan menjelaskan lebih dalam lagi mengenai lingkungan geografi secara sistematis.

Kemudian, kajian ilmu geografi terus bertambah pesat dengan pembahasan dengan tingkatan membandingkan keadaan, data geografis dan karakteristik antar wilayah satu dengan yang lainnya.

Hal ini yang kita kenal dengan sebutan comparative geography.

Sejarah perkembangan ilmu geografi terus berkembang pesat dengan pasca terjadinya era perang yang dunia ke-II. Dengan ilmu yang pada awalnya dikembangkan oleh ilmuan dari Amerikan dan Inggris yang dikenal dengan comparative geography, kemudian berkembang lagi menjadi global geography.

Global geography mengkaji tentang objek yang lebih luas yaitu seluruh dunia, pada era itu dinamakan dengan era geografi modern.&nbsp

Sejarah Geografi Yunani

Umat islam memang bukan yang pertama dalam pengembangan ilmu geografi. Ilmu pengatahuan geografi pertama kali mempublikasikan dan dikenal oleh bangsa Yunani.

Ada beberapa tokoh terkenal dan berjasa dalam perkembangan ilmu geografi sebagai filosofi dan ilmu, yaitu:

  • Thales dari Miletus
  • Herodotus
  • Eratosthenes
  • Hipparchus
  • Aristotle
  • Dicaearchus dari Messana
  • Strabo

Istilah geografi pada awalnya baru digunkan pada tahun 1972, dan sebelumnya ilmu geografi disebut dengan ilmu bumi. Istilah ini pertama kali diperkenlakna oleh seorang ahli filsafat dan astronomi yang bernama Eratosthenes (276-194 SM).

Kemudian, Claudius Ptoleumaeus melakukan peletakan dasar-dasar tantang ilmu geografi.

Sejarah perkembangan ilmu geografi terus terus berlanjut. Immanuel kant telah menggambarkan ilmu geografi modern kemudian Karl Ritter juga ikut dalam menggambarkan ilmu geografi sosial.

Selain itu juga ada banyak tokoh-tokoh lain yang ikut serta dalam mengambil tindakan untuk mengembangkan ilmu geografi. Tokoh tersebut adalah Alexander Von Humbolt sebagai peletak dasar geografi fisika modern yang membahas mengenai konsep dasar ilmu geografi modern.

Tokoh Sejarah Perkembangan Geografi

Telah dijelaskan bahawa tokoh Eratosthens telah memperkenalkan ilmu geographika, yang ditulis untuk mendeskripsikan bentuk bumi (276-194).

Pada waktu itu ilmu geografi menceritakan mengenai bentuk permukaan bumi sebagai hasil dari penjelajahan ke berbagai penjuru dunia termasuk indonesia yang dikenal dengan aliran Logografi.

Erastosthenes sebagai orang pertama kali yang berhasil menghitung keliling bumi. Hal ini dilakukan dengan membandingkan panjang busur yang ada di dua kota Mesir, yaitu Alexandria (Iskandariyah) dan Seyne (Aswan) yang dihitug panjang bumi secara keseluruhan.

Pengamatan ini mengperkirakan bahwa keliling bumi pada waktu itu adalah 252.000 stadia (1 stadia = 157 meter). Pada akhirnya hasil perhitungan yang dibuat oleh Eratosthenes ini menjadi dasar pembuatan globe pertama yang dikembangkan oleh Crates (150 M). Pembuatan globe pertama buatan Crates ini memiliki bentuk yang sederahana.

Tokoh lain yang sangat dalam mengembangkan ilmu goegrafi adalah Bernhardus Varenius (1622-1650). Dalam karyanya yang diberinama dengan Geographia Generalis, Verenius yang mengemukakan pendapatnya bahwa pada dasarnya bidang kajian geografi dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu:

Geografi Umum

  1. Bagian terestrial, yaitu ilmu pengetahuan tentang bumi sebagai keseluruhan bentuk dan ukuran.
  2. Bagian falakiah, yaitu bagian yang menelaah relasi bumi dengan planet serta bintang-bintang yang ada di jagad raya.
  3. Bidang komparatif, yaitu deskripsi mengenai bentuk bumi secara lengkap. Meliputi tata letak relatif dari berbagai tempat di permukaan bumi serta prinsip-prinsip pelayaran samudra.

Geografi Khusus

  1. Aspek langit, yaitu aspek yang secara khusus mempelajari keadaan iklim yang ada.
  2. Aspek permukaan bumi, litosfer yaitu aspek yang pempelajari bentuk relif atau muka bumi, flora dan fauna diberbagai wilayah di bumi.
  3. Aspek manusia, yaitu aspek yang mempelajari aspek kependudukan, perdagangan dan pemerintahan yang ada diberbagai wilayah.

Geografi khuhus ini kemudian berkembang menjadi geografi regional yang membahas tentang wilayah permukaan bumi.

Perkembangan ilmu geografi juga dipengaruhi oleh pemikiran dari fisis determinis. Kelompok ini memiliki pendapat bahwa keadaan alam suatu wilayah sangat menentukan sifat, karakter dan pola penduduk yang menempati daerah itu.

Beberapa aliran yang beralis ke fisis determinis antara lain:

  1. Karl Ritter
  2. Friederich Ratzel
  3. Elsworth Huntington

Faham ini banyak dipengaruhi oleh pemikiran dalam teori Darwin, mengenai evolusi biologi makhluk hidup.

Faham fisis determinis banyak ditentang oleh beberapa kelompok aliran posibilisme. Menurut kelompok posibilisme yang dapat menentukan kemajuan suatu wilayah adalah kemampuan penduduk. Sedangkan alam hanya media pendukung dan dimanfaatkan bagi kehidupan manusia.

Tokoh utama dalam aliran ini adalah Paul Vidal de La Blache yang berasal dari Prancis.

Kesimpulan

Jadi kesimpulan yang bisa diambil dari sejarah perkembangan geografi ini, teman-teman bisa mengerti asal susl beserta para tokoh yang ikut berbartisipasi dalam berpendapat sesuai dengan definisi para tokoh.

Baca juga : Sistem Informasi Geografi

Mungkin cukup sekian ya teman-teman atas pembahasan tentang sejarah ilmu geografi, Jika ada kritik dan saran silahkan bisa hubungi via kontak atau komentar dibawah. Semoga artikel ini bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *