Balaibahasajateng.web.id, Protista Mirip Tumbuhan : Pengertian, ciri-ciri, Contoh, peranan dan klasifikasi – Halo sobat, ketemu lagi dengan saya admin dari blog ini. Apakah sobat sudah tau apakah protista mirip tumbuhan itu? Jika sobat belum tau apa itu protista, pada kesempatan ini saya akan memberikan sedikit informasi untuk sobat semua seputar protista.
Pada artikel ini akan saya bahas secara lengkap mulai dari pengertian, ciri-ciri, cara hidup (habitat), klasifikasi, dan juga peranannya.
Secara singkatnya, protista adalah salah satu organisme yang memiliki bentuk dan juga karakteristik seperti tumbuhan. Penasaran dengan penjelasannya ya sob? Langsung saja kita masuk ke dalam pembahasan.
Pengertian Protista Mirip Tumbuhan
Mungkin protista mirip tumbuhan ini sudah sering sobat jumpai disekitar kalian, hanya saja belum kalian ketahui bahwa hal tersebut adalah yang kita maksud dalam pembahasan ini. Protista mirip tumbuhan adalah berupa alga atau ganggang yang sangat banyak sekali jenisnya.
Alga atau ganggang merupakan organisme autotrof yang artinya mereka menghasilkan makanannya sendiri.
Protista pertama berasal dari teori asal-usul makhluk hidup yang diungkapkan oleh Aristoteles. Ia menerangkan bahwa “makhluk hidup berasal dari benda mati“.
Filum yang termasuk protista seperti tumbuhan ini ada 4 macam, yakni Rhizopoda atau Sarcodina, Cylliata atau Cyilliophora, Flagellata atau Mastidhopora dan Sporzoa.
Ciri-Ciri Protista Mirip Tumbuhan
Seperti yang sedikit saya jelaskan diatas ya sob, bahwa yang termasuk protista seperti tumbuhan adalah alga atau ganggang. Jadi ciri-ciri alga atau ganggang adalah sebagai berikut.
- Umumnya adalah organisme eukariotik.
- Ada yang jenisnya uniseluler (bentuk benang atau pita) ada juga yang multiseluler (bentuknya lembaran).
- Mempunyai klorofil, shingga dapat beersifat autotrof. Ganggang atau alga memiliki pigmen lain, seperti fikosianin (warna biru), fikoeritin (warna merah), fikosantin (warna cokelat), xantofil (warna kuning) dan karotena (warna keemasan).
- Tubuh ganggang atau alga tidak dapat dibedakan antara bagian akar, batang, dan daun. tubuh protista adalah berupa thalus, sehingga dimasukkan ke dalam golongan thalophyta.
- Reproduksi protista secara aseksual menggunakan fregmentasi, pembelahan dan pembentukan spora. Sedangkan untuk reprosuksi seksual dengan oogami dan isogami. Oogami sendiri dapat terjadi jika antara sel kelamin jantan dan sel kelamin betina memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda.
- Pada umumnya, protista ini berhabitat di perairan air tawar dan laut, tempat lembab. Ada juga yang menempel di bebatuan (epitilik), tanah atau lumpur (epipalik), menempel pada tumbuhan sebagai (epifitik), dan juga menempel pada tubuh hewan (epizoik).
Baca Juga : Gerak Pada Tumbuhan
Cara Hidup Dan Habitat Protista Mirip Tumbuhan
Semua jenis organisme ganggang atau alga adalah bersifat fotoautotrof yang dapat melakukan fotosintesis atau dapat membuat makanannya sendiri. Alga atau ganggang dapat hidup ditempat lembab, basah, air tawar ataupun air laut, penyusun fitoplankton.
Alga atau protista seperti tumbuhan ini hidup secara berkoloni, atau bersimbiosis dengan organisme lainnya. Misalnya alga akan bersimbiosis dengan jamur yang akan membentuk Lichenes (lumut kerak).
Cara Reproduksi Protista Mirip Tumbuhan
Dalam hal reproduksinya protista mirip tumbuhan ini menggunakan 2 cara seperti yang telah sedikit saya jelaskan diatas. Protista ini menggunakan reproduksi secara aseksual dan seksual, untuk lebih lengkapnya berikut ini penjelasannya.
Reproduksi Secara Aseksual
- Menggunakan cara pembelahan biner yakni sel induk ganggang akan membelah diri menjadi dua bagian yang sama, lalu akan tumbuh menjadi ganggang baru.
- Menggunakan fregmentasi, yakni filamen atau talus yang putus dapat tumbuh menjadi ganggang baru.
- Dengan pembentukan spora, yakni dengan cara pembelahan dinding sel induk kemudian spora akan keluar setelah dinding sel induk pecah. Kemudian akan membentuk ganggang baru yang haploid.
Reproduksi Secara Seksual
Reproduksi secara seksual menggunakan oogami dan isogami. Oogami terjadi jika antara sel kelamin jantan dan sel kelamin betina memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda dan mudah dibedakan.
Dari hasil peleburan dua sel kelamin tersebut, maka akan terjadi pembuahan yang menghasilkan zigot. Zigot ini lalu akan terus berkembang menjadi individu baru.
Baca Juga : Fungsi Daun Pada Tumbuhan
Klasifikasi Protista Mirip Tumbuhan
Protista mirip tumbuhan yang lebih dikenal dengan alga atau ganggang adalah organisme bersel satu dan ada juga yang bersel banyak. Alga atau ganggang ini memiliki klorofil dan dapat berfotosintesis sama dengan tumbuhan lainnya.
Berdasarkan klasifikasi makhluk hidup, coba tebak sobat kenapa alga atau ganggang tidak termasuk dalam kalsifikasi kingdom plantae (tumbuhan) hayo? Alasan singkatnya adalah cukup jelas, yakni alga tidak memiliki akar, batang, ataupun daun.
Oleh sebab itulah alga tidak termasuk ke dalam kingdom plantae (tumbuhan). Alga atau ganggang sendiri memiliki banyak filum, antara lain sebagai berikut ini:
- Filum Alga Cokelat (Phaeophyta)
Filmu alga atau ganggang pertama adalah Phaerophyta atau alga cokelat. Filum ini memiliki pigmen fikosantrin (cokelat) yang lebih mendominasi, dan juga pigmen klorofil a dan c, serta karotenid.
Tubuh alga cokelat ini hampir sama dengan tumbuhan tingkat tinggi serta bersifat multiseluler. Habitat alga cokelat pada umumnya berada di dasar laut, dan bereproduksi secara metagenesis (pergantian keturunan antara vegetatif dan generatif)
Untuk reproduksi vegetatif adalah dengan cara fragmentasi, zoospora. Sedangkan untuk reproduksi generatif adalah menggunakan cara oogami (peleburan antara ovum dan spermatozoid).
Contoh dari alga cokelat adalah Laminaria sp, Sargassum sp, Fucus sp, Turbinaria sp, Macrocystis sp.
- Filum Alga Keemasan (Chrysophyta)
Filum alga kelompok ini mempunyai pegmen warna dominan yaitu (cokelat kuning) dan pigmen lain berupa klorofil a dan klorofil b. Klorofil b merupakan pigmen yang dapat menghasilkan warna hijau cokelat pada tumbuhan.
Chrysophyta ini terbentuk dari satu sel atau banyak sel serta memiliki krolopas berbentuk cakram, pita, atau oval. Kelompok alga jenis ini dapat ditemukan pada perairan tawar ataupun air laut. Contoh alga jenis Chrysophyta adalah Diatom, Navicula sp, Pinnularia sp, dan lain-lain.
Diatom mempunyai bentuk kotak serta memiliki dinding sel. Selnya tersusun dari dua belahan, yakni wadah (hipoteka) dan juga tutup (epiteka).
Dinding selnya mengandung zat kersik, sebab itulah alga ini sering disebut sebagai ganggang kersik atau tanah diatom. Manfaat yang diberikan dari alga ini adalah sebagai bahan penggosok, bahan isolasi, bahan dasar kosmetik dan lain-lain.
- Filum Alga Merah (Rhodophyta)
Klasifikasi filum alga yang ketiga adalah Rhodophyta atau alga merah sob. Alga atau ganggang merah ini bersifat multiseluler, mempunyai pigmen fikobilin yang terdiri dari fikoreitrin (merah), fikosianin (biru) dan juga klorofil.
Habitat alga merah ini berada di dasar laut, seperti rumput sehingga sering juga disebut dengan rumput laut (sea weed). Untuk reproduksi alga merah adalah secara vegetatif dengan pembentukan spora, dan juga secara generatif dengan oogami (peleburan antara ovum dan spermatozoid). Manfaat yang dihasilkan dari laga merah adalah untuk bahan makanan (agar-agar) dan kosmetik.
Contoh alga merah adalah Euchema spinosum, Glacilaria sp, Gelidium sp, Gigartina mammilosa, Erytrophlum sp, dan Macrocladia sp.
- Filum Alga Hijau (Chlorophyta)
Filum alga hijau ini ada yang uniseluler (soliter atau berkoloni) dan ada juga yang multiseluler. Tubuh alga hijau mengandung klorofil a dan b, serta pigmen warna lain (karoten dan xantofil).
Habitat laga hijau biasanya hidup melayang-layang di air tawar dan laut sebagai fitoplankton. Jenis alga hijau mempunyai dinding sel yang tersusun dari selulosa dan lignin.
Bentuk tubuhnya seperti benang atau lembaran dan berkoloni. Alga ini ada yang bersimbiosis secara mutualisme dengan membentuk lichenes (lumut kerak).
Untuk reprosuksi alga hijau sendiri dengan dua cara yaitu aseksual dan seksual. Untuk reproduksi cara aseksual dengan pembelahan biner untuk yang bersel satu dan fragmnetasi untuk yang berbentuk benang, pembentukan benang. Sedangkan untuk reproduksi secara seksual adalah dengan konjugasi. Konjugsi merupakan perpaduan gamet yang membentuk zigospora.
Contoh dari alga hijau adalah Chlorococcum sp, Chlorella sp, Spirogyra sp, Ulva sp, Chlamydomonas sp.
- Filum Euglenophyta
Filum Euglenophyta merupakan salah satu protista mirip tumbuhan yang uniks sobat, sebab mereka memiliki sifat yang hampir sama dengan tumbuhan dan hewan. Filum ini dianggap seperti tumbuhan karena mempunyai klorofil a dan b , serta ditemukan karotin untuk berfotosintesis.
Sedangkan dianggap seperti hewan sebab dapat bergerak aktif dengan bantuan satu atau beberapa bulu cambuk (flagela) yang keluar dari selnya. Dengan memiliki alat gerak, maka protista ini dapat hidup di perairan , seperti air tawar dan air tergenang.
Contoh dari filum ini adalah Euglena viridis.
Filum alga yang satu ini dapat sobat temukan pada air tawar dengan bentuk yang lonjong, mempunyai flagel (bulu cambuk), bintik mata, dan berwarna hijau. Euglenophyta dapat bergerak aktif sama dengan hewan, akan tetapi dapat juga berfotosintesis seperti tumbuhan.
Filum alga yang sering disebut dengan euglena ini berkembang biak dengan cara membelah diri. Sebagian para ahli memasukkan filum ini ke dalam kelompok sendiri, sebab mempunyai ciri-ciri seperti hewan dan juga mirip tumbuhan.
- Filum Alga Api (Phrrophyta)
Filum alga api ini sering juga disebut sebagai Dinoflagellata, sebab mempunyai 2 flagel dan juga bersifat uniseleuler. Alga api memiliki pigmen berupa klorofil a dan c, serta memiliki dinding sel berupa selulosa dan ada juga yang tidak memiliki dinding sel.
Protista mirip tumbuhan ini disebut sebagai ganggang api karena memiliki kemampuan untuk memancarkan cahaya (bioluminens) saat kondisi gelap. Habitatnya berada di dalam air laut dan juga ada di air tawar.
Contoh dari alga jenis ini adalah Nocticulla sp, Ceratium sp, Gonyaulax sp, Perridum sp.
Tabel Klasifikasi Protista Mirip Tumbuhan
Nah, untuk memudahkan pemahaman sobat, akan saya berikan tabel dari klasifikasi protista mirip tumbuhan ini. Berikut ini data tabel klasifikasinya.
Filum | Deskripsi | Jumlah Perkiraan | Contoh |
Phaerophyta | Alga Cokelat | 1.500 | Laminaria sp, Sargassum sp, Fucus sp, Turbinaria sp, Macrocystis sp. |
Chrysophyta | Diatom, alga cokelat keemasan, ganggang kuning-hijau | 12.000 | Diatom, Navicula sp, Pinnularia sp, dan lain-lain. |
Rhodophyta | Alga Merah | 5.000 | Euchema spinosum, Glacilaria sp, Gelidium sp, Gigartina mammilosa, Erytrophlum sp, dan Macrocladia sp. |
Chlorophyta | Alga Hijau | 7.500 | Chlorococcum sp, Chlorella sp, Spirogyra sp, Ulva sp, Chlamydomonas sp. |
Euglenophyta | Euglenoids | 1.000 | Euglena viridis. |
Phrrophyta | Alga Api | 4.000 | Nocticulla sp, Ceratium sp, Gonyaulax sp, Perridum sp. |
Baca Juga : 5 Manfaat Energi Matahari Bagi Tumbuhan
Peranan Protista Mirip Tumbuhan
Alga atau ganggang juga memiliki berbagai peran dalam kehidupan manusia. Ada peran alga yang berdampak positif, dan ada juga peran alga atau ganggang yang berdampak negatif. Berikut ini penjelasannya sob:
Pernanan Alga yang Menguntungkan
- Untuk sumber makanan yang dapat dikonsumsi langsung (Chlorella, Ulva, Eucheuma).
- Untuk bahan campuran berbagai jenis produk industri (ganggang keemasan seperti diatom).
Perananan Alga yang Merugikan
- Entamoeba histolytica merupakan protista mirip tumbuhan yang hidup di dalam liang usus manusia dan menyebabkan penyakit kerukakan jaringan pada usus dan juga diare.
- Entamoeba hartmani merupakan protista yang hidup di dalam liang usus manusia, penyebab penyakit disentri tetapi efeknya tidak lebih parah dari Entamoeba histolytica.
- Entamoeba gingivalis merupakan protista yang hidup di dalam rongga mulut manusia, ada disela-sela gigi atau di leher gigi, tenggorokan, dan tonsil. Akan tetapi tidak bersifat patotenik namun dapat memperparah terjadinya radang gusi.
- Trypanosoma evansi merupakan protista penyebab penyakit surrah pada ternak sapi, kuda, dan kerbau. Banyak tersebar di daerah tropis termasuk Indonesia. Faktor perantaranya adalah lalat dari genus Tabanus.
Penutup
Nah, bagaimana sobat? Masih kurang lengkap atau sudah lengkap informasi yang saya berikan? Hehe…Mungkin hanya itu saja sobat informasi yang dapat saya berikan tentang apa itu protista mirip tumbuhan. Semoga dengan informasi ini dapat membantu dan menambah pengetahuan sobat semua.
Jika terdapat kata atau penulisan kalimat yang tidak sesuai mohon di maklumi ya sob, sebab itu datangnya dari keterbatasan saya sebagai manusia, hehe. Cukup sekian dan salam dari penulis.