Balaibahasajateng, Pembuluh Nadi (Arteri): Pengertian, Fungsi, Jenis dan Ciri-Ciri – Pada kesempatan kali ini, kita akan belajar tentang pembuluh nadi atau disebut juga dengan arteri yang meliputi pengertiannya, fungsinya, jenis-jenisnya, dan ciri-cirinya. Tanpa perlu berlama-lama, mari langsung saja kita bahas pengertian, fungsi, jenis, dan ciri-ciri pembuluh nadi arteri.
Pengertian Pembuluh Nadi (Arteri)
Pembuluh nadi atau disebut juga dengan arteri adalah salah satu pembuluh dari sekian banyak pembuluh yang berada di dalam tubuh kita dan memiliki peranan yang sangat penting, yaitu sebagai pengangkut oksigen.
Pembuluh atau arteri terletak lebih dalam dari pembuluh lainnya dan memiliki 3 lapisan bagian, yang salah satunya tersusun atas sekumpulan otot yang terdapat di sepanjang saluran ini.
Hal ini dikarenakan, pembuluh nadi memiliki tugas yang sangat berat untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh dalam tekanan yang sangat kuat dan tinggi.
Dengan begitu, inilah alasannya kenapa pembuluh nadi diciptakan lebih kuat jika dibandingkan dengan pembuluh lainnya yang ada di dalam tubuh.
Selain memiliki kekuatan yang lebih besar, pembuluh nadi juga memiliki dinding yang cukup tebal. Otot-otot yang berada di sepanjang pembuluh nadi, membantu proses mengalirnya darah dalam tekanan tinggi.
Oleh sebab itu, kita merasakan denyutan pada pembuluh yang dihasilkan oleh otot-otot di sepanjang pembuluh nadi dan menjamin agar darah tetap berjalan ke depan serta menjamin pembuluh nadi menjalankan fungsinya dengan baik.
Darah yang berada di dalam pembuluh nadi mengalir dengan cepat sekali, sehingga jika pembuluh nadi mengalami kerusakan atau luka. Maka darah yang keluar dari pembuluh nadi sangat cepat, deras, dan mengakibatkan gangguan bagi tubuh.
Baca juga: Sel Darah Merah (Eritrosit): Pengertian, Ciri-Ciri dan Fungsi
Fungsi Pembuluh Nadi (Arteri)
Pembuluh nadi memiliki bermacam-macam fungsi bagi tubuh kita, berikut fungsi-fungsi utama pembuluh nadi yang wajib kita ketahui.
- Mengalirkan darah dari jantung ke seluruh bagian tubuh.
- Mengantarkan nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh.
- Mengangkut zat buangan yang tidak dapat digunakan tubuh kembali, misalnya adalah karbon dioksida.
- Menjaga keseimbangan kimia, mobilitasi protein, dan beberapa zat dari sistem kekebalan tubuh serta sel.
Jenis-Jenis Pembuluh Nadi (Arteri)
Pembuluh nadi terbagi menjadi 5 jenis, berikut kelima jenis pembuluh nadi dan penjelasannya.
- Aorta; Aorta merupakan pembuluh terbesar yang ada di dalam tubuh kita dan membawa banyak oksigen.
- Arteriol; Arteriol merupakan pembuluh nadi yang paling kecil dan bertugas untuk menghubungkan pembuluh nadi sistemik dengan pembuluh.
- Arteri Pulmonalis; Arteri pulmonalis atau dikenal juga dengan nadi paru-paru merupakan pembuluh yang dilewati darah dari bilik menuju ke paru-paru dan mengandung banyak karbon dioksida yang akan dilepaskan menuju ke paru-paru.
- Arteri Sitemik; Arteri Sitemik merupakan pembuluh yang menghantarkan darah menuju ke arteriol, kemudian dilanjutkan menuju ke pembuluh kapiler tempat dimana oksigen dan nutrisi ditukar.
- Pembuluh Kapiler; Pembuluh kapiler adalah tempat terjadinya pertukaran zat yang digunakan dalam sistem sirkulasi. Pembuluh kapiler sebetulnya bukanlah pembuluh yang sesungguhnya, karena tugasnya hanyalah menghubungkan cabang-cabang dan cabang dari pembuluh balik dengan sel-sel pada tubuh kita.
Ciri-Ciri Pembuluh Nadi (Arteri)
Berikut beberapa ciri-ciri umum pembuluh nadi yang wajib kita ketahui;
- Umumnya terletak di bagian dalam tubuh.
- Jika mengalami luka, maka darah akan memancar dengan deras.
- Memiliki satu katup, yaitu awal pembuluh yang terletak di dekat jantung.
- Membawa darah yang bersih.
- Memiliki dinding yang tebal, kuat, dan elastis.
- Dinding pembuluh nadi tersusun atas tiga lapis.
- Lapisan dalamnya hanya tersusun oleh selapis sel dengan dinding tipis.
- Lapisan dalam berupa sel otot tipis, lapisan tengah berupa sel otot polos, dan lapisan luar berupa sel otot elastis.
Baca juga: Ginjal: Pengertian, Anatomi, Fungsi dan Bagian-Bagiannya
Penutup
Dalam artikel ini, kita telah membahas mengenai pentingnya pembuluh nadi dalam tubuh manusia. Dari pembahasan kita, dapat disimpulkan bahwa menjaga kesehatan sangat diperlukan mulai dari pola makan dan pola hidup. Ada banyak penyakit yang disebabkan oleh pembuluh nadi.
Jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan atau memiliki faktor risiko yang tinggi, segeralah berkonsultasi dengan dokter. Penanganan dini dapat membantu mencegah kerusakan lebih lanjut pada pembuluh nadi dan mencegah komplikasi yang lebih serius.
Kami berharap artikel ini dapat membantu meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan pembuluh nadi dan memberikan informasi yang bermanfaat bagi pembaca. Teruslah menjaga kesehatan dan bergeraklah menuju gaya hidup yang lebih sehat!