Pengertian Hubungan Internasional

Balaibahasajateng.web.id, Pengertian Hubungan Internasional : Manfaat, Tujuan, dan prinsip – adalah suatu hubungan yang terjalin antar negara atau pun individu di dalam sebuah bidang tertentu. Setiap negara di dunia ini pastinya akan memiliki hubungan internasional dengan negara-negara lain. Sebab mendasar yang menjadikan adanya hubungan internasional adalah bahwa setiap negara mampu melengkapi kekurangan satu sama lain.

Nah, apa itu hubungan internasional? Di atas kan sudah saya jelaskan secara singkat sedikit pengertian hubungan internasional, untuk lebih jelasnya akan saya uraikan penjelasannya di bawah ini.

Yuk langsung saja kita masuk ke pembahasan utama di mulai dari pengertian hubungan internasional secara umumnya.

Pengertian hubungan internasional secara umumnya adalah suatu cabang dari ilmu politik, yakni studi tentang permasalahan di luar negeri serta isu-isu global di berbagai negara dalam sistem internasional. Termasuk juga peran berbagai negara, organisasi antar pemerintah, organisasi nonpemerintah serta lembaga swadaya masyarakat, dan juga perusahaan multinasional.

Selain itu, ada juga pengertian hubungan internasional lain, yakni sebuah proses interaksi manusia yang terjalin antar bangsa untuk bisa mencapai suatu tujuan. Bentuk hubungan sosial tersebut dapat berupa interaksi antar individu, antar kelompok, juga antar negara.

Hubungan internasional dapat dikatakan sebagai suatu bidang akademis dan kebijakan publik yang bisa bersifat positif atau normatif. Sebab hubungan internasional berusaha menganalisis dan merumuskan kebijakan luar negeri berbagai negara tertentu.

Hubungan internasional mencakup bidang yang luas dari globalisasi dan akibat-akibatnya terhadap masyarakat dan kedaulatan negara. Selain menggunakan ilmu politik, hubungan internasional juga menggunakan berbagai ilmu lain sebagai kajiannya, seperti ilmu ekonomi, sejarah, hukum, filsafat, geografi, sosiologi, antropologi, psikologi.

Definisi Hubungan Internasional Menurut Para Ahli

Selain penjelasan secara umum diatas tentang pengertian hubungan internasional, ada juga berbagai pengertian lain dari para ahli, antara lain sebagai berikut:

J.C Johari

Pengertian hubungan internasional menurutnya adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang adanya suatu interaksi yang terjalin antar negara-negara berdaulat. Di dalam hubungan internasional, memuat tentang pembahasan pelaku-pelaku non negara atau biasa disebut non states actors. Dalam artian pelaku ini mempunyai peran dalam memberikan dampak pada tugas negara.

Mohtar Mas’oed

Mengartikan hubungan internasional sebagai suatu hubungan yang tumbuh dengan melibatkan antar bangsa yang sudah berdaulat. Oleh sebab itu, di dalam hubungan ini dibutuhkan suatu mekanisme yang kompleks dan melibatkan negara-negara lain dalam jumlah besar.

Warsito Sunaryo

Pengertian hubungan internasional menurut Warsito merupakan sebuah hubungan interaksi antar berbagai jenis kesatuan sosial tertentu. Di dalam ilmu ini, posisi relevan ikut serta dalam sebuah interaksi yang tercipta.

Coulumbis dan Wolfe

Mengartikan bahwa hubungan internasional adalah sebuah studi sistematis tentang fenomena yang bisa diamati sesuai dengan variabel variabel dasar. Studi ini biasanya digunakan untuk mengungkapkan karakteristik dan tipe hubungan antar unit sosial.

Tygve Nathlessen

Berpendapat bahwa sebuah hubungan sosial merupakan suatu ilmu yang mempelajari suatu ilmu politik. Di dalam hubungan biasanya terdapat beberapa komponen yang terlibat antara lain politik internasional, administrasi internasional, hukum internasional dan organisasi nasional.

Tulus Warsito

Tulus memberikan pengertian hubungan internasional sebagai suatu studi yang mempelajari tentang suatu terjadinya interaksi politik luar negeri dan lainnya.

Kenneth Watts Thompson

Pengertian hubungan internasional adalah suatu studi yang mempelajari tentang pembelajaran yang membahas rivalitas antar bangsa beserta kondisinya. Selain itu, studi ini juga membahas tentang institusi yang bisa memperbaiki atau bahkan menambah buruk rivalitas antar bangsa.

Jeremy Bentham

Mengartikan hubungan internasional sebagai ilmu yang memuat tentang pembelajaran akan suatu kesatuan disiplin, ruang lingkup, dan konsep-konsep dasarnya.

Steve Chan

Pengertian hubungan internasional adalah sebuah antar bangsa dan negara dalam suatu tindakan atau kondisi yang menyangkut suatu hubungan politik.

Suwardi Wiraatmaja

Mendefinisikan bahwa hubungan internasional sebagai sebuah hubungan yang menyangkut kebutuhan semua bangsa dan negara yang satu dengan lain di dunia ini. Hubungan itu akan memunculkan suatu kekuatan, tekanan, dan proses dalam menata hidup berbangsa dan bernegara bagaimana mereka bertindak dan berpikir.

Konsep Dan Pola Hubungan Internasional

Hubungan internasional mempunyai beberapa pola, terdapat pola yang merugikan suatu negara dan menguntungkan negara lain, ada juga hubungan yang saling menguntungkan. Berikut ini adalah tiga pola atau konsep hubungan internasional:

1. Penjajahan

Penjajahan termasuk konsep hubungan internasional dalam bentuk eksploitasi dan dominasi antar negara yang menjajah dan yang dijajah. Negara yang menjajah negara lain untuk kepentingan ekonomi dan kegiatan politik.

Penguasaan wilayah dalam rangka untuk mengejar kekayaan adalah inti dari kolonialisme. Oleh sebab itu, satu negara akan menjadi diuntungkan dan yang lainnya dirugikan.

2. Ketergantungan

Konsep ketergantungan yang dimaksud disini adalah dimana nasib negara yang satu bergantung pada kebijakan negara lainnya. Konsep ini biasanya terjadi dalam hubungan antara negara maju dan negara berkembang, antara negara dunia pertama dan negara dunia ketiga. Serta antara negara di bagian di utara dan di selatan, dimana negara yang lebih miskin diberi pinjaman modal oleh negara yang lebih kaya, maka akan menimbulkan ketergantungan dari negara kaya.

3. Sederajat

Konsep sederajat dalam hubungan internasional yang paling ideal, yakni hubungan antar bangsa yang egaliter serta dilakukan dalam rangka mencapai tujuan bersama. Di dalam hubungan ini, tidak ada negara yang lebih superior dan inferior, maka pihak-pihak yang menjalin hubungan menghendaki kesejahteraan bersama. Konsep ini biasanya muncul dari hubungan negara-negara yang setara atau senasib.

Baca Juga : Metodologi Penelitian

Prinsip-Prinsip Hubungan Internasional

Hubungan internasional dan kerjasama yang dilakukan antarnegara tersebut dapat terjalin apabila masing-masing pihak. Prinsip-prinsip hubungan nasional antara lain sebagai berikut:

Hubungan internasional ditujukan sebagai kepentingan negara serta juga untuk kesejahteraan rakyat.
Hubungan dan kerjasama internasional itu hendaknya saling menguntungkan, juga tidak ada negara mana pun yang dirasa dirugikan.
Bisa saling menjunjung persamaan derajat dan menghargai antar bangsa yang dilandasi oleh terdapatnya prinsip kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Setiap negara yang melakukan hubungan internasional harus tidak ikut campur di dalam negara-negara lain.
Hubungan internasional harus dilandasi oleh politik luar negeri yang bebas dan aktif.

Tujuan Hubungan Internasional

Sebagai pemacu dalam pertumbuhan ekonomi setiap negara.
Sebagai pencipta rasa saling perhatian antar bangsa di dalam membina dan menegakkan suatu perdamaian.
Guna menjalin suatu kerjasama di bidang politik, ekonomi, sosial dan budaya.
Guna memperlancar hubungan ekonomi antar negara.
Sebagai pembuka peluang dalam pemasaran produk dalam negeri ke luar negeri.
Sebagai jalinan hubungan internasional antar negara yang bersangkutan.
Sebagai pencipta suatu keadilan dan kesejahteraan rakyat di seluruh dunia.
Guna mencukupi kebutuhan warga negaranya.

Manfaat Hubungan Internasional

Manfaat dalam bidang politik

Sebagai penunjang pelaksanaan kebijakan politik dan hubungan luar negeri yang di abdikan bagi kepentingan nasional, khususnya untuk kepentingan pembangunan di segala bidang.

Manfaat hubungan internasional di bidang ideologi

Sebagai penjaga dan mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan negara.

Manfaat dalam bidang sosial dan budaya

Bermanfaat untuk menunjang usaha pembinaan dan pengembangan nilai-nilai sosial budaya bangsa dalam upaya penanggulangan terhadap setiap bentuk ancaman, tantangan, hambatan, gangguan, dan kejahatan internasional.

Manfaat di bidang ekonomi

Sebagai upaya untuk menunjang dan meningkatkan pembangunan ekonomi nasional.

Manfaat di bidang perdamaian dan keamanan internasional

Untuk menunjang usaha pemeliharaan dan pemulihan perdamaian, keamanan dan stabilitas internasional.

Asas Hubungan Internasional

Pada pelaksanaannya, hubungan internasional tersebut akan berjalan dengan baik, jika semua pihak negara yang terlibat selalu berpedoman dengan asas-asas yang disetujui bersama. Berikut ini adalah asas-asas hubungan internasional:

Asas Kebangsaan

Asas kebangsaan yang dimaksud disini adalah dimanapun seseorang itu berada, selama ia masih menjadi warga negara dalam suatu negara, maka ia masih akan tetap berada di bawah hukum negaranya.

Asas Umum

Asas umum yang dimaksud disini adalah bahwa suatu negara tersebut bisa menyesuaikan diri terhadap semua keadaan untuk dapat membela kepentingan umum. Oleh sebab itu, hukum tidak terikat dengan secara kaku pada batas-batas wilayah nasional dalam suatu negara.

Asas Teritorial

Asas teritorial disini diartikan bahwa suatu negara tersebut akan mempunyai kekuasaan secara penuh untuk bisa memberlakukan hukum atas semua orang serta barang yang berada di wilayahnya.

Asas Persamaan Derajat

Artinya asas yang menjelaskan tentang suatu wewenang yang dimiliki oleh semua negara yang termasuk ke dalam anggota hubungan internasional.

Baca Juga : Sosialisasi Adalah

Sarana Hubungan Internasional

Berikut ini adalah beberapa media atau sarana yang digunakan dalam hubungan internasional:

Sarana Diplomasi

Merupakan semua kegiatan politik luar dengan suatu negara yang berhubungan satu sama lain. Kegiatan hubungan internasional dengan menggunakan saran diplomasi ini mencakup beberapa hal antara lain:

Menentukan tujuan dari penggunaan sumber daya yang dipakai untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai.
Menentukan tujuan nasional terlebih dahulu, baik yang sejalan atau bertentangan dengan negara lain.
Menggunakan saran dan kesempatan dengan baik dan benar.

Sarana Propaganda

Adalah sebuah usaha yang dilakukan secara sistematis digunakan sebagai sarana untuk mengetahui adanya suatu tindakan, pikiran, dan emosi suatu kelompok demi kelancaran kepentingan umum. Sarana propaganda ini mencakup beberapa hal sebagai berikut:

Sarana propaganda lebih di tunjukan kepada kepentingan rakyat dari negara lain, jika dibandingkan dengan pemerintahan.
Sarana ini juga berupa sarana hubungan internasional yang diciptakan untuk keuntungan sendiri dan guna memperjuangkan kepentingan negara yang membuat sarana propaganda.

Sarana Ekonomi

Adalah suatu sarana yang digunakan secara luas dalam suatu hubungan internasional, baik di masa damai atau perang. Sama seperti sarana lainnya, sarana ekonomi mencakup hal-hal sebagai berikut:

Sarana ekonomi lebih mengutamakan masa damai perdagangan da bantuan internasional.
Sarana ekonomi digunakan untuk memperoleh suatu barang ekonomi yang memang tidak bisa diproduksi di negaranya sendiri.

Sarana Militer Dan Perang

Merupakan sarana yang digunakan untuk mendukung sarana diplomasi dari suatu negara dalam hubungan internasional. Jika tidak menggunakan sarana militer dan perang, maka negara tidak akan mempunyai rasa percaya diri dalam menghadapi tekanan masalah negara. Hal yang di cakup sarana militer dan perang antara lain:

Sarana ini dirasa lebih cocok digunakan untuk menghindari suatu ancaman dan tekanan dalam kepentingan nasional yang dilakukan oleh negara lawan.

Institusi Hubungan Internasional

Berikut ini adalah institusi-institusi hubungan internasional yang sering terjadi atau sudah lama berjalan, antara lain:

A. PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa)

Perserikatan bangsa-bangsa (PBB) adalah salah satu organisasi internasional yang mendeklarasikan dirinya sendiri sebagai himpunan global pemerintah yang mendukung berbagai kerjasama dalam hukum internasional, keamanan, perkembangan ekonomi, dan kesejahteraan sosial. Organisasi ini termasuk institusi skala internasional yang paling terkenal, banyak juga institusi legal mempunyai struktur organisasi seperti PBB.

B. Institusi Ekonomi

BPA (Bank Pembangunan Asia)
DNI (Dana Moneter Internasional)
Organisasi perdagangan Dunia
Bank Dunia

C. Badan Hukum Internasional

(HAM) Hak Asasi Manusia
Eouropean Court of Human Rights
Human Rights Committe
Inter American Court of Human Rights
Pengadilan Kriminal Internasional
Pengadilan Internasional untuk Rwanda
Dewan Hak Asasi Manusia PBB

D. Hukum

Affrican Court of Justice
Eouropean Court of Justice
Mahkamah Internasional Hukum Laut

E. Organisasi Tingkat Regional

ASEAN
Liga Arab
Persemakmuran Negara-negara Merdeka
CSCAP
NATO
Organisasi Kerjasama Shanghai.

Penutup

Nah, mungkin itu saja yang dapat saya berikan untuk sobat semua tentang pengertian hubungan internasional beserta penjelasan lainnya sudah cukup lengkap setiap pemaparan yang ada. Semoga dengan sedikit tulisan ini dapat membantu dan menambah pengetahuan Anda, salam dari penulis.