Sejarah Kemerdekaan Indonesia Singkat dan Lengkap

sejarah kemerdekaan ri

Balaibahasajateng, Sejarah Kemerdekaan Indonesia Singkat dan Lengkap – Proklamasi kemerdekaan di negara Indonesia tepatnya pada tahun 1945 adalah tepat pada bulan ramadhan 1365 Hijriyah. Pada saat itu pembacaan proklamasi kemerdekaan tepat pada hari Jumat, pada tanggal 17 Agustus 1945. Memang begitu besar arti dari kemerdekaan Indonesia ini, sebab awal kemerdekaan itulah yang menjadikan Indonesia semakin maju. Akan tetapi banyak sekali orang yang melupakan sejarah kemerdekaan Indonesia. Banyak sekali mengorbankan jiwa serta harta benda untuk melawan para penjajah.

Tentu saja untuk bisa meningkatkan kembali pengetahuan akan proklamasi serta kemerdekaan yang ada di Indonesia ini, kita perlu belajar tentang sejarah bagaimana Indonesia ini merdeka. Maka dari itu Anda bisa menyimak penjelasan sejarah kemerdekaan Negara Indonesia di bawah ini.

1. Bom Nagasaki dan Hiroshima


Sejarah kemerdekaan Indonesia berawal dari Kota Nagasaki yang berada di negara Jepang tepatnya pada 6 Agustus 1945 mengalami guncangan, dan pada tahun 9 Agustus terjadi pemboman pada Kota Hiroshima oleh Amerika serikat. Dan ini menjadi pertanda awal menyerahnya penjajah Jepang kepada Amerika dan juga sekutu.

Kemudian BPUPKI memutuskan untuk mengganti nama menjadi PPKI atau panitia persiapan kemerdekaan Indonesia, dimana hal tersebut ingin menegaskan keinginan serta tujuan dari bangsa Indonesia untuk mencapai kemerdekaan. Tentu saja ini menjadi kesempatan yang diambil oleh bangsa Indonesia agar bisa memproklamasikan kemerdekaan.

Seketika itu kabar bahwa Jepang telah diambang kekalahan menyebar ke seantero negeri, dan menjadikan para pejuang Indonesia memanfaatkan hal tersebut untuk segera melakukan proklamasi kemerdekaan RI dan tidak menerima kemerdekaan Indonesia ini adalah hadiah dari Jepang.

Tepatnya pada tanggal 12 Agustus tahun 1945, Jepang yang melalui marsekal terauchi di Dalat Vietnam memberitahukan kepada Soekarno, harta dan juga radjiman Jika pemerintah Jepang segera memutuskan kemerdekaan kepada Indonesia serta proklamasi kemerdekaan dalam beberapa hari ke depan dan hal itu tergantung bagaimana cara kerja dari PPKI.

Namun rupanya Jepang menginginkan Indonesia merdeka pada tanggal 24 Agustus. yang kemudian Soekarno Hatta beserta dengan radjiman kembali ke tanah air setelah dari Vietnam, lalu Syahrir mendesak agar Soekarno segera melakukan proklamasi kemerdekaan karena dia menganggap hasil pertemuan yang ada di Vietnam tersebut merupakan tipu muslihat dari pemerintah Jepang.

Bersamaan dengan itu Syahrir kemudian menyiapkan para pengikutnya yang akan melakukan demonstrasi Bahkan ia dan pengikutnya pun juga siap menghadapi tentara Jepang jika saja adanya kekerasan. Bahkan, syahrir pulalah yang menyusun teks proklamasi agar bisa disebarluaskan kepada semua pejuang. Tentu saja dengan proklamasi kemerdekaan RI pada saat itu menimbulkan banyak sekali berteman darah yang tentunya mengakibatkan para pejuang di Indonesia gugur dikarenakan belum siap.

Soekarno memberi tahu kepada Hatta, jika Syahrir tidak mempunyai hak untuk melakukan proklamasi kemerdekaan sebab yang memiliki hak tersebut merupakan PPKI. Sedangkan Syahrir menganggap jika PPKI merupakan anggota yang dibuat oleh Jepang sehingga proklamasi kemerdekaan yang dilakukan oleh PPKI itu merupakan hadiah dari Jepang.

Selanjutnya tepat pada tanggal 16 Agustus 1945, tekanan yang di alami oleh Soekarno pun semakin kuat dari para pengikut Syahrir. Dan pada siang harinya kemudian mereka pun berkumpul di rumah, lanjutkan berkumpul di rumah Soekarno tepat pada pukul 10 malam. dimana kurang lebih 15 pemuda menuntut agar Soekarno segera melakukan proklamasi kemerdekaan melalui radio dan disusun dengan pengambilalihan kekuasaan, bahkan Syahrir beserta para pengikutnya pun juga menolak rencana PPKI yang memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 16 Agustus tersebut.

2. Peristiwa Rengasdengklok Hingga Pembuatan Naskah Proklamasi


Rapat yang dilaksanakan oleh anggota PPKI pada 16 Agustus tidak berjalan dikarenakan Soekarno dan Hatta tidak muncul dan mereka pun tidak mengetahui adanya peristiwa Rengasdengklok tersebut.

Rupanya tepat pada dini hari di tanggal 16 Agustus tahun 1945, para pemuda yang menjadi pejuang pada saat itu termasuk Khairul Saleh hilang kesabaran. Sehingga memutuskan menculik Soekarno, Hatta. Bahkan Fatmawati dan juga Guntur yang pada saat itu masih berusia 9 bulan pun turut dipindahkan ke Rengasdengklok. dan disitulah para pemuda tersebut membujuk Soekarno Hatta agar segera memproklamasikan kemerdekaan.

Setelah itu Soekarno Hatta pun memutuskan untuk kembali ke Jakarta, lalu melakukan pertemuan dengan jenderal Yamamoto yang pada saat itu pertemuan dilakukan di kediaman wakil Admiral Maeda Tadashi. Dan dari pertemuan tersebut pada akhirnya Soekarno dan Hatta pun percaya jika Jepang telah menyerah kepada sekutu.

Pada saat itu menyadari jika proklamasi tidak akan lepas dari pertumpahan darah, sehingga Soekarno, Hatta beserta anggota PPKI pun menyiapkan teks proklamasi yang nantinya akan dibacakan pada tanggal 17 Agustus tahun 1945.

Baca juga: Biografi Cut Nyak Dien Sang Pahlawan Wanita Aceh

Nah, Itulah sekilas informasi mengenai sejarah kemerdekaan Indonesia yang wajib untuk Anda ketahui. Sehingga anak cucu kita masih paham bagaimana sejarah dan perjuangan untuk mengembalikan kemerdekaan Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *