Balaibahasajateng, Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan Tubuh – Di dunia ini ada banyak sekali orang yang membutuhkan transfuse darah setiap tahunnya dan tidak ada hal yang bisa menggantikan darah manusia. Oleh karena itu, menjadi pendonor darah merupakan salah satu cara terbaik untuk membantu menyelamatkan nyawa mereka yang membutuhkan darah tambahan.
Sebenarnya manfaat dari donor darah sendiri tidak hanya dirasakan oleh orang-orang yang menerimanya. Akan tetapi, para pendonor pun akan mendapatkan khasiat dari donor darah tersebut.
Donor darah membuat kita membagi sebagian kecil darah yang kita miliki dalam tubuh kita untuk membantu mereka yang membutuhkan. Beberapa kondisi yang membutuhkan donor darah diantaranya:
- Menjalani operasi besar (misalnya transplantasi organ),
- Mengalami kecelakaan,
- Mengidap kelainan, seperti hemophilia,
- Menderita penyakit tertentu seperti anemia, kanker, dsb.
Jumlah darah yang biasanya diambil dari dalam tubuh pendonor adalah sebanyak 480 ml. Darah tersebut kemudian akan diperiksa, diuji keamanannya dan dipastikan kelayakannya sebelum akkhirnya diberikan kepada orang-orang yang membutuhkannya.
Untuk sebagian besar pasien, trasfusi darah merupakan salah satu cara untuk menyelamatkan hidup mereka. Sedangkan bagi pendonor, manfaat dari tindakan mulia tersebut adalah untuk menunjang kesehatan. Berikut merupakan beberapa manfaat yang dirasakan oleh para pendonor darah:
Mencegah Kelebihan Zat Besi
Jika tubuh kita terlalu banyak menyerap zat besi maka kita akan mengalami kelebihan zat besi. Maka dengan mendonorkan darah akan membantu menurunkan kandungan zat besi yang ada di dalam tubuh.
Kandungan zat besi yang normal akan menjaga kesehatan otgan tubuh kita, terutama organ penting yaitu jantung dan hati. Sehingga apabila dalam tubuh kamu terdapat kandungan zat besi yang normal, kamu akan terhindar dari risiko penyakit jantung dan hati.
Baca juga: Plasma Darah: Pengertian, Fungsi dan Kandungan
Memperlancar Aliran Darah
Kegiatan donor darah yang dilakukan secara teratur dapat membantu melancarkan aliran darah dan mencegah terjadinya penyumbatan arteri. Menurut salah satu penelitian yang telah dilakukan, hal inilah yang memungkinkan terjadinya penurunan risiko serangan jantung yang mencapai 88% para pendonor.
Meningkatkan Produksi Sel Darah Merah
Dengan medonorkan sebagian darah yang ada di dalam tubuh kita dapat mengurangi jumlah sel darah merah yang ada di dalam tubuh pendonor. Hal ini akan merangsang sumsum tulang belakang untuk memproduksi sel-sel darah erah yang baru untuk menggantikannya.
Sel-sel darah merah yang baru tersebut biasanya aka terbentuk dalam beberapa minggu. Maka jika kamu rutin medonorkannya, hal tersebut akan memicu pembentukan dara baru yang lebih segar. Proses inilah yang akan menyehatkan pendonor.
Hanya dengan menyumbangkan sedikit darah yang kita miliki, aliran darah yang ada di dalam tubuh kita akan menjadi lebih lancar sehingga dapat mencegah terjadinya penyumbatan arteri.
Baca juga: 9 Manfaat Tidur Siang Bagi Tubuh Kita
Mendeteksi Gangguan Kesehatan Secara Cuma-cuma
Calon pendonor darah biasanya akan menjalani serangkaian pemeriksaan sederhana terlebih dahulu sebelum mendonorkan darahnya. Petugas akan mengajukan beberapa pertanyaan yang sifatnya pribadi, seperti penyakit yang sedang atau pernah diderita dan riwayat kesehatan keluarga. Selain itu, kondisi fisik pendonor pun akan diperiksa. Proses pemerikasaan ini biasanya meliputi pengecekan tekanan darah, denyut nadim suhu tubuh dan kadar hemoglobin dalam tubuh.
Darah yang telah didonorkan akan menjadalin 13 jenis pengecekan di dalam laboratorium. Kamu akan diberitahu bila kamu mengalami masalah kesehatan setelah hasil lab keluar. Itu artinya kamu akan mendapatkan pengecekan kesehatan secara gratis.
Membantu Membakar Kalori
Bukan hanya sebagai salah satu hal yang dapat menyelamatkan nyawa seseorang, ternyata melakukan donor darah juga bisa membantu membakar kalori dalam tubuh kita. Pada saat kita mendonorkan darah, tubuh kita akan membutuhkan energi untuk membentuk protein dan berbagai komponen darah yang baru.
Baca juga: Sel Darah Putih (Leukosit) : Pengertian, Fungsi dan Ciri ciri
Akan tetapi, jangan gunakan cara ini sebagai bagian dari program penurunan berat badan. Anggap saja ini adalah nilai tambah yang bisa kamu dapatkan setelah mendonorkan darahmu.
Menurunkan Risiko Terjadinya Gangguan pada Jantung
Kadar zat besi yang tinggi pada darah dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan pada otot jantung. Donor darah dapat membatu tubuh untuk mengurani risiko kelebihan zat besi. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa dengan mendonorkan darah secara rutindapat menurunkan risiko terkena gangguan jantung pada pria.
Meningkatkan Aktivitas Antioksidan Dalam Tubuh
Sebuah penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa kegitan donor darah secara rutin dapat membantu meningkatkan aktivitas antioksidan di dalam tubuh kita. Antioksidan tersebut berfungsi sebagai pelindung tubuh dari senyawa radikal bebas.
Ada banyak alhi yang mempercayai bahwa senyawa radikal bebas dapat menigkatkan risiko terjadinya penyakit kanker dan aterosklerosis. Oleh karena itu, secara tidak langsung sengan mendonorkan darah secara rutin dapat membantu menguranig risiko terjadinya penyakit berbahaya ini.
Baca juga: Yuk Kenali 7 Manfaat Minum Teh Hijau untuk Kesehatan
Mulai sekarang kamu tidak perlu merasa ragu lagi untuk mendonorkan darah karena ternyata hal ini dapat memberikan kamu banyak manfaat untuk kesehatan.
Demikian pembahasan mengenai manfaat donor darah yang belum kamu ketahui. Semoga bermanfaat.